Sinergi Kemenag dan BMH Bangli Dorong Usaha Rakyat Bangkit
Gerakan ekonomi kerakyatan kini menemukan bentuk nyatanya di Bangli, Bali. Melalui sinergi antara Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bangli dan Baitul Maal Hidayatullah (BMH), program ekonomi produktif kembali menggeliat dengan sasaran pelaku usaha kecil yang membutuhkan dukungan modal dan peralatan usaha (5/11).
Kepala BMH Bali, Ahmad Wandoyo, menjelaskan bahwa program ini menjadi salah satu langkah konkret dalam menguatkan daya saing masyarakat di tingkat akar rumput.
“Kami ingin membantu warga agar bisa mandiri dan terus berdaya. Bantuan ini bukan sekadar alat usaha, tapi bentuk dorongan moral agar mereka tetap semangat membangun kehidupan yang lebih baik,” ungkapnya.
Dalam kegiatan serah terima di Kabupaten Bangli tersebut, dua penerima manfaat mendapat bantuan perlengkapan usaha. Supriadi Ramadhan dari Desa Taman Bali menerima perlengkapan jual bakso, sementara Enik Khelmia dari Desa Bebalang mendapatkan dukungan untuk mengembangkan usaha rumahannya.
Supriadi mengaku bantuan itu menjadi semangat baru untuk terus berjuang.
“InsyaAllah saya akan manfaatkan sebaik-baiknya. Terima kasih atas perhatian dan bantuannya,” ujarnya singkat.
Kolaborasi antara lembaga pemerintah dan filantropi Islam ini diharapkan menjadi model pemberdayaan ekonomi berkelanjutan di daerah.
Dari tangan-tangan sederhana pelaku usaha kecil, denyut ekonomi bangsa kembali hidup, satu gerobak dan satu doa pada satu waktu.*