NU Care Nganjuk Himpun Hewan Kurban Senilai Lebih dari 45 Miliar

Pandemi Covid-19 membawa dampak ekonomi cukup parah di negeri ini. Namun hal itu ternyata tak mengurangi minat masyarakat untuk berkurban, khususnya di Nganjuk.

Data yang dirilis NU Care-LAZISNU Nganjuk, menyebutkan bahwa kurban yang diterima dalam momentum Idul Adha 1442 Hijriah ini melebihi target, yaitu 45 miliar rupiah.

"Alhamdulillah tahun ini kami dipercaya masyarakat yang menitipkan kurbannya, sapi mencapai 623 ekor, kambing 4.192 ekor dan semuanya kami bagi menjadi 147.273 paket daging dengan jumlah penerima yang sama. Setelah kami kalkulasi angkanya mencapai Rp45.531.000.000," ungkap Ketua NU Care-LAZISNU Nganjuk, Moch Masyhuri, Rabu (4/08/2021) malam.

Kang Huri, sapaan akrabnya, menyatakan bersyukur dengan perolehan hewan kurban yang melebihi target tersebut. Menurutnya hal itu menandakan masyarakat menaruh kepercayaan besar kepada NU Care-LAZISNU sebagai lembaga zakat yang amanah dan profesional.

"Salah satu ukuran profesional adalah transparan dalam penerimaan hewan kurban dan penyalurannya," ujarnya.

Pihaknya menambahkan NU Care-LAZISNU Nganjuk akan terus berproses untuk menjadi lembaga zakat yang semakin profesional. "Sehingga tidak hanya dalam momentum Idul Adha, dalam masalah zakat pun kami juga akan menjaga kepercayaan masyarakat," imbuhnya.

Kang Huri menambahkan semua hewan kurban yang diterima telah dipotong dan diberikan kepada yang berhak. Selain itu, paket kurban dibagikan menggunakan bungkus non-plastik sesuai dengan anjuran Pengurus Pusat NU Care-LAZISNU guna mengurangi sampah plastik. 

"Kami menggunakan besek, yaitu anyaman bambu berbentuk kotak untuk tempat daging," lanjutnya.

Sementara itu, Wakil Ketua PCNU Nganjuk yang juga koordinator bidang NU Care-LAZISNU, H Subhan Aburizal memberikan apresiasi atas kinerja NU Care-LAZISNU Nganjuk, khususnya dalam momentum Idul Adha 1442 Hijriah.

Menurutnya, kekompakan antar pengurus dari semua tingkatan merupakan kunci penting untuk suksesnya kerja-kerja sosial NU Care-LAZISNU. 

"Yang pertama, jaga kepercayaan masyarakat. Kedua, jaga kekompakan antar-pengurus," tutupnya. (*)


Sumber: nucare.id


0 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *